Salah satu hal unik dari pesawat ini adalah bagian hidungnya yang dapat dibengkokkan. Sekilas pembengkokkan hidung Concorde hanya seperti aksesoris saja. Namun ternyata, penekukan hidung ini (sudut penekukannya 12,5 derajat hingga 30 derajat) perlu dilakukan saat hendak mendarat agar hidung Concorde tidak menghalangi pandangan pilot ke arah landasan lapangan terbang dibawah.
jadi begini alasan tepatnya
- pesawat dengan wingspans pendek biasanya harus lepas landas dan mendarat di sudut serangan yang agak tinggi untuk mengangkat dan mengimbangi sayap yang lebih kecil. Sebagai sudut serangan meningkat, kokpit dipaksa lebih tinggi dan pilot harus melihat ke bawah pada sudut lebih curam untuk melihat tanah. makanya tu hidung pesawat selalu dibengkokkan ketika akan mendarat
Untuk mengendalikan nose tersebut,di cockpit telah disediakan tuas untuk mengatur dan mengendalikan hidung tersebut
Posisi Pertama
Hidung dan Visor telah ditarik sepenuhnya pada sampai posisi awal. ini digunakan selama penerbangan Supersonic dan ketika parkir
Posisi Kendali Nose Concorde pada tahapan ini


HASIL

Posisi Kendali Nose Concorde pada tahapan ini
HASIL
Posisi Kedua
Hidung penuh, Visor ditarik ke hidung droop
Digunakan selama penerbangan subsonik pendek (misalnya terbang terakhir sebelum mendarat) dan pembersih kaca depan pesawat tersebut
Posisi Kendali Nose Concorde pada tahapan ini


HASIL

Digunakan selama penerbangan subsonik pendek (misalnya terbang terakhir sebelum mendarat) dan pembersih kaca depan pesawat tersebut
Posisi Kendali Nose Concorde pada tahapan ini
HASIL
Bagian - Bagian nose Pesawat concorde

Keterangan:
1. Pitot Head
2. Radome
3. Radar Cuaca
4. Visor Hidrolik
5. Poros Kepala Sekunder
6. Droop hidung (posisi kebawah)
7. Proble
8. Pelindung Rel
9. Hidrolik Jack Hidung
10.Retractable visor
11.Panel kaca Internal
Keterangan:
1. Pitot Head
2. Radome
3. Radar Cuaca
4. Visor Hidrolik
5. Poros Kepala Sekunder
6. Droop hidung (posisi kebawah)
7. Proble
8. Pelindung Rel
9. Hidrolik Jack Hidung
10.Retractable visor
11.Panel kaca Internal
Mekanisme


Hidung terletak ke depan sekat tekanan, tetapi engsel kasar berada di bawah kursi pilot. Hidung bergerak di rel yang berjalan di kedua sisi sekat tekanan. hidung ini digerakkan oleh sepasang tandem jack hidrolik yang bekerja secara paralel. kedua jack memiliki silinder atas dan mereka melekat pada sekat tekanan maju serta silinder mereka yang lebih rendah dari struktur hidung.Kedua jack menyediakan jalur beban bantalan alternatif. Sepasang up-kunci terlibat di posisi atas untuk mengamankan sekat hidung, tekanan hidrolik menyimpannya di tempat penyimpanan hidrolik dan berhenti ketika gaya aerodinamik bekerja dan menggerakkan hidung tersebut.
Sumber : Kaskus