Tiga orang pendaftar A, B dan C datang ke kantor untuk mengikuti ujian CPNS di kotanya. Hari itu materi ujian adalah wawancara lisan. Satu persatu mereka dipanggil pewawancara ke sebuah ruangan untuk mengetahui kemampuan dan kecakapan masing masing.
Si A memasuki ruangan.
Pewawancara: “Berapa 100 ditambah 100?”
A: “250, Pak”
Pewawancara: “Maaf, Anda tidak diterima. Alasannya, Anda bermental korupsi”
Si A keluar ruangan.
Si B memasuki ruangan
Pewawancara: “Berapa 100 ditambah 100?”
B: “150, Pak”
Pewawancara: “Maaf, Anda tidak diterima. Alasannya, Anda merugikan negara.”
Si B keluar ruangan.
Si C memasuki ruangan
Pewawancara: “Berapa 100 ditambah 100?”
Si C: “Terserah Bapak. Saya siap melaksanakan”
Pewawancara: “OK! Anda lulus sebagai PNS! Alasannya, Anda penuh pengertian.”