Sekarang, banyak beredar tabung gas elpiji palsu. Hati-hatilah, karena salah-salah musibah kebakaran akibat ledakkan gas mengancam.
Bagaimana cara mengenalinya? Nah, kalau Anda belum tahu bagaimana membedakan tabung gas elpiji yang masih atau sudah kedaluarsa, berikut sedikit tips membedakannya.
Setiap tabung gas elpiji baik yang berukuran 12 kilogram maupun 3 kilogram, memiliki nomor registrasi, dengan tanggal dan tahun kedaluarsa pada bagian tabung.
“Pastikan masa kedaluarsanya dengan mengecek langsung nomor registrasinya. Tabung gas elpiji masa kedaluarsanya 5 tahun setelah produksi,” tegas Assisten Manager External Relationship Pertamina Regional VI Kalimantan, Bambang Irianto, kepada Tribun, Selasa (18/5/2010) malam.
Menurut Bambang, kondisi fisik yang nampak kurang bagus belum tentu tabung sudah kedaluarsa. Demikian pula sebaliknya. “Setiap pengisian ulang, pihak Pertamina selalu mengecek kondisi fisik tabung, ada yang di-repair dan ada pula yang dihancurkan jika memang kondisinya fisiknya tak layak,” tegasnya.
Cara memeriksa masa kedaluwarsa tabung elpiji adalah bahwa tanggal kedaluwarsa ditulis dalam alfa code sesuai nomornya sebagai A atau B, C, atau D dan diikuti dua digit angka.
Contohnya: D06. Abjad mewakilai satu kwartal, A untuk kwartal I (Januari-Maret) , B untuk kwartal II (April-Juni) , C untuk kwartal III (Juli-September) dan D untuk kwartal IV (Oktober-Desember).
Dua digit angka berikutnya merupakan tahun kadaluarsa. Jadi jika tertulis D06 pada tabung gas elpiji, berarti kadaluarsanya Desember 2006.
Sumber : tribunnews.com